Cara Merawat Burung Kacer

Diposting pada

Cara Merawat Burung Kacer – Seperti yang kita ketahui, kacer merupakan salah satu jenis burung pengicau yang paling diminati. Hal ini tak lain karena suara burung kacer yang  bagus, merdu, bervolume lantang, bervareasi dan mudah dimasterkan.

Seiring dengan popularitas kacer yang terus meningkat, maka penggemar baru burung kacer semakin banyak. Bahkan tak jarang dari mereka yang benar-benar masih baru dalam hal merawat burung kicau.

Untuk menghasilkan kacer yang berkualitas dan gacor, tentu tidak lepas dari proses perawatan yang baik. Tanpa parawatan yang baik, saya yakin kacer kesayangan kalian tak akan maksimal mengelurkan potensinya.

Nah, bagi kalian yang masih bingung tentang cara merawat burung kacer harian agar jinak, gacor dan rajin bunyi, silahkan simak artikel yang saya tulis berikut ini.

Cara Merawat Kacer Harian

Cara Merawat Burung Kacer Harian

Perawatan harian artinya perawatan kacer rutin setiap harinya. Sebagai seorang pemilik yang bertanggung jawab, tentu kita harus merawat burung yang kita pelihara dengan baik.

Perawatan tersebut meliputi memberi pakan dan minum, memandikan, menjemur hingga pemasteran. Untuk penjelasannya, silahkan simak berikut ini.

1. Pengembunan

Kacer merupakan burung pengicau yang agresif sehingga perlu perawatan yang tepat. Salah satu terapi yang bagus untuk kacer yaitu pengembunan. Menurut situs Omkicau.com pengembunan merupakan kunci utama perawatan kacer.

Proses pengembunan sebaiknya kita lakukan pada waktu pagi buta atau sekitar jam 04.00 – 05.30. Caranya yaitu dengan menggantang kacer pada tempat yang langsung terkena sinar matahari ketika sudah terbit.

Namun perlu diperhatikan, jangan membuka full krodong terlebih dulu, krodong cukup kita buka sedikit saja selama 5-10 menit. Tujuannya supaya kacer beradaptasi dengan udara dingin pada pagi hari. Apabila sudah cukup, krodong bisa kita buka sepenuhnya dan biarkan kacer menikmati udara pagi yang segar tanpa polusi.

2. Mandi

Setelah proses pengembunan selesai, selanjutnya burung kita mandikan. Proses mandi tersebut bisa sobat lakukan sekitar jam 06.00.

Umumnya ada 2 metode untuk memandikan burung, yaitu metode semprot menggunakan sprayer dan metode keramba dengan menyediakan air dalam bak kecil atau baskom lalu biarkan burung mandi sendiri.

Silahkan pilih metode yang sesuai dengan karakter atau kebiasaan burung kacer kesayangan kalian supaya burung tetap nyaman saat mandi.

3. Penjemuran

Untuk menghangatkan tubuh kacer setelah mandi, sebaiknya lakukan proses penjemuran. Waktu yang baik untuk melakukan pejemuran yaitu setelah mandi pagi hingga matahari terasa terik atau sekitar jam 10.00 pagi.

Gantang burung pada tempat yang langsung terkena sinar matahari dan pastikan lokasi tempat menggantang burung aman, jauh dari predator dan maling, hehe.

Menjemur burung pada pagi hari memiliki banyak manfaat, selain untuk mengeringkan bulu dan menghangatkan tubuh burung setelah mandi. Proses pejemuran tersebut juga bertujuan supaya burung mendapatkan provitamin D dari sinar matahari pagi yang baik untuk kesehatan si burung.

Baca juga : Harga Burung Kacer

4. Pengumbaran

Proses pengumbaran bertujuan supaya burung bisa berolahraga sehingga stamina dan kesehatan burung terjaga. Selain itu, burung akan merasa lebih bebas sehingga tidak mudah stres.

Pengumbaran bisa sobat lakukan berbarengan dengan proses mandi keramba dan pejemuran. Sedangkan untuk lama pengumbaran sangat bervareasi, ada yang mengumbarnya hanya beberapa jam saja, namun ada pula yang mengumbar kacer kesayangan seharian.

5. Makanan

Pakan utama burung kacer dialam liar berupa serangga kecil seperti jangkrik, belalang, capung, cacing, dll.

Namun ketika sudah dipelihara, kita bisa melatih kacer makan voer dan menjadikan voer sebagai pakan utama.

Sedangkan pakan tambahan atau Extra Fooding (EF) untuk kacer berupa jangkrik, kroto, ulat hongkong, cacing dan jenis serangga lain yang kaya protein.

Cara pemberiannya bisa pagi dan sore hari secara bervareasi. Misalnya :

  • Hari Senin – Jum’at burung kacer diberi EF jangkrik pagi 3 ekor dan sore 3 ekor.
  • Hari Sabtu – Minggu burung kacer diberi EF kroto 2-3 sendok teh/hari.

Waktu pemberian EF yang bagus yaitu setelah penjemuran dan waktu burung akan beristirahat.

6. Krodong

Pengkrodongan bertujuan supaya burung tenang dan merasa tidak terganggu. Sifat pengkrodongan sangat fleksible, namun jika di rumah kalian ada burung fighter lain seperti murai batu, kenari, kacer lain, atau burung tersebut akan mengikuti lombakan sebaiknya burung dikrodong.

Apabila sobat tidak mau mengkrodong, pastikan lingkungan sekitar sangkar aman, jauh dari predator atau hal lain yang dapat mengganggu si burung.

7. Menjaga Kebersihan

Menjaga kebersihan biasanya sepaket dengan memandikan burung. Selain menjaga kebersihan si burung, kita juga harus menjaga kebersihan sangkar, tempat pakan dan minum.

Jangan membiarkan kotoran menumpuk dalam sangkar, kotoran dapat menjadi sumber penyakit yang dapat menyerang burung kapan saja. Ingat, kebersihan pangkal kesehatan 😀

Itulah perawatan harian burung kacer, selanjutnya kita bahas cara membuat kacer menjadi gacor dan rajin bunyi. Yuk simak..

Cara Merawat Burung Kacer Agar Gacor

Cara Merawat Burung Kacer Agar Gacor

Proses Penjinakan

Proses penjinakan kacer, khususnya kacer tangkapan hutan merupakan hal yang wajib. Adapun kacer hasil penangkaran biasanya tidak perlu melewati proses ini karena sudah tidak takut lagi dengan kehadiran manusia. Biasanya hanya perlu melakukan proses adaptasi dengan lingkungan baru.

Kenapa proses penjinakan itu penting?

Umumnya, burung yang belum jinak tidak bisa berkicau secara maksimal di lingkungan rumah. Burung akan takut dengan kehadiran orang, meski sang pemiliknya.

Jadi saya ulangi lagi bahwa proses penjinakan burung kacer adalah hal yang wajib! Jika belum tahu caranya, silahkan simak ulasannya berikut ini.

1. Dari Segi Tempat

Jika sobat memiliki burung masih terlalu liar, gantang burung yang agak tinggi di tempat ramai atau ditempat yang sering dilewati keluarga. Jika jalan depan rumah ramai orang lewat, bisa didepan jalan tersebut namun harus diawasi dari predator dan maling.

Gantung ditempat yang tinggi selama seminggi, kemudia turunkan ketinggiannya dan biarkan seminggu, begitu seterusnya hingga pada posisi normal.

Biasanya burung akan kelabakan, namun jangan khawatir dan malah menyembunyikan burung ditempat yang sepi.

Proses ini ini harus dilalui, meski burung akan berdarah-darah disekitar paruhnya dan bulunya sedikit rusak. Luka tersebut akan mengering dan bulu akan tumbuh rapih kembali.

2. Dari Segi Mandi

Biasakan burung mandi keramba dengan durasi yang agak lama. Apabila si burung tidak mau mandi sendiri, mandikan burung dengan cara disemprot hingga basah kuyup.

Biasanya burung akan kelabakan saat disemprot, tapi tak masalah. Semprot saja terus hingga benar-benar basah kuyup dan terlihat menggigil kedinginan.

Ada 2 tujuan memandikan burung hingga basah kuyup, yaitu :

  • Pertama, Membuat burung cepat lapar. Tujuan yang pertama ini akan dikombinasikan pada point ke-3 cara menjinak burung kacer.
    Pernah berenang? setelah berenang, rata-rata orang akan merasa lapar. Begitu juga dengan burung yang dimandikan hingga basah kuyup, mereka akan cepat lapar namun tidak kekurangan nutrisi.
    Lain halnya membuat burung lapar dengan cara tidak memberi makan dengan rutin, pasti akan kekurangan nutrisi.
  • Kedua, Memberikan pembelajaran pada burung, bahwa manusia bukanlah ancaman. Mereka mau merawat seperti memandikan, memberi makan, dll.

Jika sudah dimandikan biarkan burung dalam keramba hingga bulu-bulunya kering. Tapi kalau kalian mau pergi, bisa ditempatkan dalam sangkar biasanya.

3. Dari Segi Makanan

Menjelang malam hari, kosongkan tempat pakan. Biarkan burung beristirahat malam hari tanpa ada makanan didalamnya. Dengan kondisi tersebut, pada pagi hari burung pasti akan merasa kelaparan.

Saat itulah kesempatan kita untuk membuat burung jinak, caranya dengan memberikan jangkrik menggunakan jari tangan kita langsung pada si burung. Jika burung masih takut, bisa menggunakan lidi.

Lakukan proses ini secara konsisten dan berkelanjutan hingga burung mau memakan makanan yang kita pegang.

Cara menjinakan burung kacer diatas memiliki konsekuensi, misalnya burung sebelumnya mulus, menjadi rusak bulunya dan luka-luka atau yang sebelumnya mulai belajar ngriwik, jadi macet. Tetapi ini merupakan proses agar burung jinak dan mampu berkicau secara maksimal.

Baca juga : Jenis Burung Kacer Populer

Tahapan Membuat Burung Rajin Berkicau

Jika tahapan membuat kacer jinak sudah dilalui, proses selanjutnya akan lebih mudah. Berikut ini beberapa cara membuat kacer rajin bunyi dan gacor.

1. Pengembunan Secara Rutin

Proses pengembunan sudah saya jelaskan diatas, pada subjudul Cara Merawat Kacer Harian. Silahkan baca ulang diatas apabila masih belum paham.

2. Pemberian Pakan Tambahan

Pakan tambahan atau Extra Fooding (EF) merupakan aspek penting untuk membuat kacer rajin bunyi dan gacor.

Jenis pakan tambahan untuk kacer umumnya kaya akan protein seperti jangkrik, belalang, ulat hongkong, cacing, kroto, dll.

Cara pemberian pakan tambahan bisa dilakukan pada pagi dan sore hari, misal : pagi 3 ekor jangkrik, sore 3 engkor jangkrik.

Jangan memberikan pakan tambahan dalam porsi yang berlebihan, karena dapat memicu over birahi pada kacer.

3. Berikan Suplemen Secara Tepat

Perlu gak sih burung kicau diberi suplemen?

Ada beberapa orang yang menganggap pemberian suplemen pada burung tidak diperlukan karena dialam liar burung tidak diberi suplemen tetap berkicau.

Argumen tersebut memang terdengar logis, namun agak konyol. Kenapa? karena dialam liar, secara alami, burung memiliki naluri untuk memakan bahan pakan tertentu yang mengandung vitamin, protein, mineral, energi metabolisme dan zat gizi (nutrisi lainnya).

Berbeda dengan burung yang dipelihara, mereka akan kehilangan sifat terebut dan tergantung dengan pakan yang diberikan sang pemiliknya. Apabila kebutuhan nutrisi tidak terpenuhi, maka si burung hanya bisa bersikap pasrah.

Sebagai pemilik yang bertanggung jawab, kita harus bisa memenuhi kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan burung dengan memberikan suplemen yang bagus. Seperti memberikan BirdVit (cukup 2-3 kali seminggu) dan multimineral seperti BirdMineral (1-2 kali semingg) pada burung kacer.

Demikianlah rangkaian cara merawat burung kacer supaya rajin bunyi dan gacor. Semoga sedikit tulisan diatas bisa membantu sobat kicau, terutama yang masih pemula. Sekian dari saya, salam CitCuit.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *